Tampilkan postingan dengan label Smartphone. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Smartphone. Tampilkan semua postingan

Zune Lebih Murah dari iPod

Diposting oleh Mohammed Jevrie Minggu, 16 Agustus 2009 0 komentar

Saingi Apple, Microsoft patok harga Zune HD lebih murah dari iPod.

SEATTLE - Untuk menjegal Apple dalam persaingan produk pemutar musik, Microsoft mematok harga pemutar video dan musik digital Zune HD lebih murah dari iPod besutan Apple.

Dengan upaya ini, Microsoft berharap bisa menghentikan dominasi Apple dalam pasar pemutar musik digital. Demikian keterangan yang dikutip dari Reuters, Minggu (16/8/2009).

Zune HD telah tersedia untuk pre-order namun baru akan dilempar ke pasaran pada September mendatang. Microsoft mematok harga USD219,99 untuk Zune HD 16 gigabyte dan USD289,99 untuk yang berkapasitas 32 gigabyte.

Tentu saja harga ini menghajar Apple. Jika dibandingkan dengan iPod Touch besutannya rata-rata pemutar musik premium mereka dipatok dengan harga mulai dari USD299 hingga USD399.

Zune HD terbaru memiliki ukuran yang lebih ramping dibandingkan pendahulunya. Ini adalah produk pemutar musik Microsoft pertama yang memiliki kemampuan layar sentuh. Untuk yang berkapasitas 16 gigabyte saja, mampu menampung hingga sekira 4.000 lagu.

Untuk lebih menarik perhatian konsumen, Microsoft menyediakan lima pilihan warna. Zune HD pun dilengkapi dengan sistem penerima sinyal radio built-in radio, Wi-Fi, serta memiliki kemampuan display video berdefinisi tinggi ke layar yang sangat besar.

Sumber : Okezone.com

Dicari Ponsel Pintar yang Bisa Diperintah dengan Suara

Diposting oleh Mohammed Jevrie Kamis, 30 Juli 2009 0 komentar

CALIFORNIA - Apa yang dibutuhkan para pengguna smartphone di masa mendatang? Sebuah survei yang dilakukan Sanderson Studios bersama Tellme Networks mengungkapkan, 75 persen pengguna ponsel pintar menginginkan gadget yang mudah digunakan.

Para penggemar smartphone sangat mendambakan sebuah teknologi yang memungkinkan untuk memerintah ponsel cukup dengan suara, tanpa menyentuh tombol ataupun menekan layar. Demikian dilansir Cellular-news, Kamis (30/7/2009).

Saat ini ponsel pintar kebanyakan menggunakan teknologi layar sentuh, untuk memberi perintah kepada ponsel.

Responden survei menyatakan sangat menginginkan ponsel yang memungkinkan mereka berkirim pesan atau berinternet ria tanpa perlu repot. Cukup dengan suara, pesan akan terkirim ke tujuan dalam bentuk teks.

Survei yang dilakukan perusahaan asal Amerika Serikat itu juga mengungkapkan bahwa pengguna ponsel pintar merasa sangat nyaman memainkan gadgetnya di tempat-tempat seperti restoran atau fitness center.

Sanderson juga mengungkapkan waktu yang dianggap tepat dan asyik untuk memainkan ponsel oleh para pengguna. Hampir 88 persen sangat merasakan kenyamanan saat sedang berbelanja. Sedangkan waktu lain yang dianggap adalah saat menunggu seorang untuk membuat janji.

Menurut survei tersebut, wajar saja jika seseorang sangat mendambakan teknologi suara yang mampu memberikan perintah. Pasalnya teknologi tersebut akan memudahkan penggunannya saat sedang berbelanja atau berolahraga di sebuah fitness center.

LONDON - Kini semakin banyak produsen elektronik yang menciptakan perangkat charger bertenaga matahari. Yang terbaru salah satunya adalah Powcell yang diciptakan oleh MotionTouch produsen elektronik asal Inggris.

Bagi pengguna ponsel yang lebih sering beraktivitas di luar ruangan, tentu akan merepotkan jika harus selalu mencari sumber listrik ketika ponsel kehabisan energi.

Techtree
, Kamis (30/7/2009) melansir, mekanisme isi ulang baterai yang dilakukan PowCell sepenuhnya mengandalkan energi matahari yang berasal dari matahari.

Pengguna hanya perlu menyisipkan ponsel pada "holder" charger dan menunggu hingga baterai gadget siap diisi ulang.

PowCell menggunakan sel solar untuk menghasilkan energi listrik bagi kebutuhan gadget. Namun untuk saat ini, desain charger PowCell baru bisa digunakan untuk ponsel cerdas iPhone dan BlackBerry.

Hal menarik lainnya dari PowCell, charger ini hadir dilengkapi dengan baterai sendiri yang bisa diisi ulang secara mandiri pada saat tidak digunakan.

MotionTouch selanjutnya akan mengembangkan charger ini agar bisa juga digunakan untuk gadget selain iPhone dan Blackberry.


Smartphone, Prestis Vs Fungsionalitas

Diposting oleh Mohammed Jevrie Selasa, 28 Juli 2009 0 komentar

JAKARTA - Empat wanita memasuki cafe di sebuah plaza di Jakarta. Sambil menunggu makanan dan minuman yang telah dipesan, mereka mencoba membunuh waktu dengan memainkan jari jemari mereka di ponsel. Meski keempat wanita tersebut bersahabat, namun tidak ada obrolan menarik yang keluar dari mulut mereka. Keempatnya masih tetap asyik memainkan ponsel, sampai pesanan datang.

Apa yang mereka lakukan? Ternyata keempat wanita tersebut membicarakan wanita gemuk yang duduk tepat di depan mereka melalui messenger di ponsel pintar genggaman mereka masing-masing, sambil sesekali membuka akun facebook hanya untuk mencari status update milik teman.

"Kami mulai menyukai messenger di Blackberry setelah menyadari bahwa BBM (sebutan untuk Blackberry Messenger) lebih terasa privasinya. Dulu kami sering berkomunikasi seperti ini lewat SMS namun terkadang harus menunggu lama untuk mendapat balasannya." ujar Rani, yang mengaku menggunakan BBM untuk membicarakan gosip mengenai apa saja di sekitar mereka.

"Bergosip di BBM lebih komunikatif," timpal Icha.

Hal ini bisa menjadi bukti terhadap hasil poling yang pernah digelontorkan okezone baru-baru ini. Dalam poling tersebut, 61 persen koresponden mengaku lebih suka mengakses Facebook dan Messenger di ponsel pintar mereka. Bahkan, 27 persen di antaranya mengaku hanya bisa menelepon dan SMS di smartphone tersebut. Sedangkan aktivitas menerima/ menulis email dan browsing portal berita, masing-masing dilakukan oleh 5 persen dan 7 persen koresponden yang total berjumlah 421 pengunjung. Padahal saat RIM dan Apple membuat ponsel pintar, niat mereka ditujukan untuk mendukung mobilitas para pekerja. Sehingga tidak heran jika perangkat tersebut dibandrol dengan harga yang cukup mahal.

Saat dihubungi okezone beberapa waktu lalu, pengamat gadget yang pernah sukses memasarkan pioneer ponsel China HiTech Mobile, Kusuma Ruslan mengatakan bahwa prestis benar-benar mampu mengalahkan fungsi. Hal ini dikarenakan karakter konsumen Indonesia yang unik. Menurutnya, konsumen di Indonesia sangat menyukai perangkat dengan harga yang mahal, meski fitur yang diusungnya biasa saja.

"Di Indonesia, kalau tidak mahal maka tidak akan laku karena konsumen kita masih suka mementingkan gengsi yang tinggi," ujar pria yang kerap dipanggil Akiong ini.

Hal yang sama juga diungkapkan Executive Editor Majalah MacWorld Indonesia Aulia Masna saat mengomentari kedatangan iPhone di Indonesia, ia mengungkap bahwa masyarakat Indonesia kerap membeli dahulu barang yang diinginkan tanpa harus mengetahui fungsi di dalamnya.

"Di sini, orang beli dulu barangnya, baru mengerti fungsi belakangan. Yang penting gengsi, jadi makin mahal makin laku," ujar Aulia yang pernah dinobatkan sebagai seleb Mac.

Fenomena seperti ini bukanlah hal yang baru dalam industri ponsel. Saat ponsel mewah turunan Nokia, Vertu mulai muncul di Indonesia misalnya, masih saja ada peminatnya meski harganya jauh dari murah dan tidak memiliki fungsi apa-apa.

Menanggapi hal ini, VP Channel Management Telkomsel Gideon Edie Purnomo mengatakan bahwa fenomena seperti ini telah berlaku pada ponsel pintar manapun, baik Blackberry, iPhone atau HTC Android sekalipun.

"Fenomena chatting dan Facebook di Blackberry juga terjadi di iPhone. Sayangnya, pamor Blackberry yang lebih kuat mampu membuat fenomena ini lebih heboh, ketimbang di iPhone," ujar Gideon saat dihubungi okezone, Senin (27/7/2009) kemarin.

Sayangnya, fenomena ini malah membuat penetrasi internet tidak merata karena hanya bisa dinikmati oleh kalangan berduit yang kebanyakan tinggal di kota-kota besar. Menanggapi hal ini, Gideon tidak menyalahkan harga. Menurutnya, Telkomsel memberikan layanan yang setimpal dengan harga yang dikeluarkan.

"Pasar memang menginginkan segalanya murah. Padahal di balik harga yang sekarang berlaku, kami mengganjar dengan menghadirkan banyak layanan yang bisa dinikmati. Serta dukungan jaringan yang berkualitas, tentu saja," papar Gideon.

Namun begitu, Telkomsel menyadari perjalanan masih cukup panjang untuk bisa memuluskan rencana membuat masyarakat memaksimalkan smartphone mereka. Setidaknya, Telkomsel telah siap bersaing melalui banyaknya perangkat yang bisa dijadikan pilihan dalam berinternet, baik menggunakan Blackberry, iPhone 3G, HTC 'Android' Magic, maupun menggunakan notebook lewat jaringan Telkomsel Flash. Tinggal memberikan edukasi kepada pelanggan secara maksimal tentang kemampuan lebih yang dimiliki perangkat-perangkat tersebut.

Tentu saja, bukan hanya untuk chatting, Facebook atau sekedar bergaya.

Apple Pasarkan Tablet PC Awal 2010?

Diposting oleh Mohammed Jevrie 0 komentar

SAN FRANSISCO - Setelah iPod, Mac, dan iPhone, Apple seolah kurang puas dengan keberhasilan produk-produk tersebut. Pada awal 2010, Apple diisukan akan meluncurkan tablet PC.

Dilansir melalui Apple Insider, Senin (27/7/2009), produk ini merupakan obsesi terpendam CEO Apple Steve Jobs. Jika memang isu tersebut benar adanya, diperkirakan PC tablet Apple akan digelontorkan pada bulan January atau Maret 2010.

Dalam blog tersebut juga disebutkan, perusahaan manufaktur yang ditugasi Apple untuk merakit produk-produknya telah membentuk dua tim baru. Satu tim akan fokus mengerjakan iPod touch dan iPhone, sedangkan tim lainnya akan mengejakan komputer tablet tersebut.

Rumor yang berkembang, tablet PC milik Apple itu akan memiliki ukuran yang lebih besar dari iPod Touch. Untuk masalah harga, tablet Apple akan dibandrol di antara harga iPhone (USD300) dan MacBook (USD900).

Menurut Apple Insider, komputer tablet tersebut akan dilengkapi dengan layar berukuran 10 inci dan memiliki jaringan 3G.

Custom Search

Chat Box


ShoutMix chat widget
free counters
Blogumulus by Roy Tanck and Amanda FazaniInstalled by CahayaBiru.com

Label Category

Google Translator

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Jevrie Activity